Komisi X DPR: Kualitas Pendidikan Di Indonesia Rendah

Provinciya.net – Wakil Ketua Komite X DPR RI Abdul Fikri Fakih menilai kualitas pendidikan di Indonesia masih rendah.

Menurut situs resmi dpr.go.id, hal tersebut terjadi karena kesejahteraan tenaga pendidik, khususnya guru dan dosen di Indonesia tidak jelas. Intinya, lanjutnya, keduanya bisa dilihat sebagai contoh teladan sistem pendidikan di tanah air.

Karena itu, Abdul mengaku sangat mendukung kesejahteraan pendidik Indonesia yang layak, seperti yang dilakukan Ki Hajar Dewantara.

“Dia yang di depan menjadi teladan, ing ngarso Sung tulodo; jika sedang membantu pekerjaan, ing madyo mangun karso; dan kalau ada hasutan dan dorongan di baliknya, tutwuri handayani,” kata Abdul Fikri dalam keterangan tertulis kepada media, Jumat (5/5/2023).

“Kalau kita ingin memajukan pendidikan, guru dan profesor harus jelas status, gaji, jaminan sosial hidup, kesehatan dan hari tua. Namun faktanya tidak sedikit guru dan profesor yang dibawa pulang dari gajinya. dan gaji di bawah UMK,” lanjutnya.

Apalagi, Abdul mengatakan, peran tenaga pendidik di tanah air, khususnya guru besar, memiliki beban yang berat. Sebab, kata dia, profesor tidak hanya berkewajiban mengajar di universitas bagi mahasiswanya, tetapi juga melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang dituangkan dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Abdul kemudian meminta Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) untuk berkoordinasi dengan kementerian atau lembaga lain untuk mendapatkan dukungan dalam penyelenggaraan pendidikan.

“Kampus pusat, SMA/K dan pendidikan luar biasa, serta layanan khusus daerah, SMP dan kabupaten/kota yang lebih rendah. Dengan demikian, tidak bisa ditawar lagi bahwa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan Ristek harus berkoordinasi secara rutin dan intensif. dengan Kemendagri,” pungkas Abdul.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous Post

Ki Hajar Devantara, Seorang Pahlawan Pendidikan Yang Pernah Menjadi Wartawan

Next Post

Tindakan Kekerasan Seksual Di Lingkungan Pendidikan

Related Posts